Tempat suci Bunda Maria Penyelenggara Ilahi, atau Santuario Madonna della Divina Providenza, terletak di wilayah pinggiran dari Keuskupan Fossano, Italia, yang disebut Cussanio. Menurut tradisi, pada tahun 1521 Perawan Maria Terberkati menampakkan diri kepada seorang bisu tuli, Bartolomeo Coppa, (kadang-kadang dieja Bartholomew Cup). Penampakkan pertama terjadi pada tanggal 8 Mei saat dia menyembuhkan Bartolomeo atas cacatnya dan menyuruhnya untuk mengkhotbahkan pertobatan kepada penduduk Fossano.

Dalam penampakkan kedua pada tanggal 11 Mei, Perawan Terberkati membawakan Bartolomeo tiga roti dan sekali lagi memintanya untuk mengkhotbahkan pertobatan kepada penduduk Fossano. Namun penduduk hanya mengejek sang visioner. Beberapa saat kemudian, terjadi wabah di antara warga Fossano, yang kemudian mencari jalan lain menghadap ke Bunda Maria. Setelah dibebaskan dari wabah melalui pengantaraan Santa Perawan Maria, orang-orang yang bersyukur di wilayah ini membangun sebuah kapel yang yang dikenal sebagai Bunda Maria Penyelenggara Ilahi. Kapel ini kemudian diganti dengan gereja yang lebih besar antara tahun 1634 dan 1642.

Pada tahun 1600 Bruder Augustinian dari Kongregasi Genoa datang ke Cussanio dan para biarawan membangun kompleks biara besar di sebelah tempat kudus tersebut. Selama Revolusi Perancis, biara dan gereja ditindas dan bangunan-bangunan dikosongkan secara paksa.

Kemudian, pada tahun 1872, uskup Emiliano Manacorda, sahabat karib Santo Don Bosco, tiba di keuskupan dan mengklaim kepemilikan biara yang telah disita secara tidak sah oleh pemerintah dan memutuskan untuk merenovasi sepenuhnya tempat kudus tersebut. Pekerjaan dimulai segera setelah tahun 1875 dan berlanjut selama sekitar dua puluh tahun, termasuk meninggikan kubah megah dan rekonstruksi seluruh bagian muka bangunan. Jalur tengah diperpanjang, dua lorong pemisah dibangun dan interiornya diperindah dengan altar, patung dan lukisan. Dua dari lukisan tersebut, yang dikaitkan dengan pelukis Giuseppe Barotto, menggambarkan dua adegan yang disebutkan di atas dan sekarang dipelihara di gereja tersebut.

---